NATUNA, JELAHAHKEPRI.COM – Bersama Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (SAR Natuna) Mexicanus Bekabel, dan Kepala Dinas Perhubungan Natuna Iskandar DJ, Kapolres Natuna AKBP Nugroho Dwi Karyanto SIK memantau langsung kondisi penumpang KM Bukit Raya, di Pelabuhan Selat Lampa Natuna. Rabu, (05/06/2019) Siang.

Tujuan Pemantauan penumpang KM Bukit Raya tersebut guna memastikan keselamatan penumpang dan bagaimana kesiapan KM Bukit Raya dalam menghadapi arus mudik.

“Kita tak ingin ada kejadian yang tidak diinginkan menimpa penumpang, apalagi pada saat mudik seperti ini. Pelayanan publik harus diutamakan,” ucap Nugroho di sela-sela memeriksa kondisi penumpang yang berada di dek kapal.

Dalam kesempatan tersebut, kepada Mualim 1 beserta perwira kapal, Nugroho menanyakan tentang ketersediaan tenaga medis di atas kapal. Hal ini dianggapnya penting mengingat jauhnya rute perjalanan kapal antar pelabuhan.

Nugroho juga menyinggung tentang kejadian ibu melahirkan diatas Kapal Sabuk 38 beberapa hari yang lalu. Sang Ibu yang melahirkan tersebut diketahui meninggal dunia diduga tanpa adanya penanganan medis di kapal.

Dengan demikian Ia meminta kepada pihak Pelni menyurati pusat agar ditempatkannya tenaga medis pada setiap Kapal Pelni.

“Ini buat pelajaran, jadi saya minta pihak Pelni Natuna menyurati Pelni Pusat agar disiapkan tenaga medis di Kapal Sabuk 38. Kalau gak diindahkan bakal saya periksa,” Pungkas Nugroho.

Sementara itu, dalam penanganan arus mudik lebaran, Mualim 1 KM Bukit Raya Ari Suhari menjelaskan, pada bulan Juni KM Bukit Raya akan beroperasi 4 kali sebulan, 2 kali rute pendek yakni (Pontianak-Tanjungpinang) dan 2 kali rute panjang (Jakarta-Pontianak).

“Untuk bulan Juli, kita akan beroperasi normal seperti semula 2 kali sebulan. Saat ini penumpang masih sepi, dan diperkirakan puncak arus balik mudik lebaran terjadi pada tanggal 17 Juni mendatang,” ungkap Ari Suhari.

Terkait dengan keselamatan mudik lebaran juga mendapat perhatian khusus dari Tim SAR Natuna. Kepala SAR Natuna Mexicanus Bekabel S.Sos beserta beberapa anggotanya turut bersiaga di Pelabuhan Selat Lampa.

Tidak hanya itu, sejumlah personil SAR Natuna juga ditempatkan di Pelabuhan lainnya seperti Binjai, dan Penagi selama arus mudik dan arus balik berlangsung.

“Basarnas turun, untuk bersiap sedia bila dibutuhkan dalam suatu penanganan penyelamatan,” terang Mexianus. (Zal)

Artikulli paraprakKepala BP Batam Ucapkan Selamat Idul Fitri 1 Syawal 1440 H
Artikulli tjetërUsai Sholat Ied, Bupati dan Wakil Bupati Natuna Gelar Open House

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.