JELAJAH KEPRI.Com. Deli Serdang. Kasus pengeroaan salah satu wartawan media online saat melakukan peliputan pemakaman pasien diduga Covid-19, di Desa Ujung Serdang kecamatan Tanjung – Morawa Kabupaten Deli Serdang pekan lalu, mendapat perhatian khusus dari Organisasi kewartawan Pimpinan Daerah Ikatan Wartawan Online ( PD IWO ) kabupaten Deli Serdang, Minggu (25/04/21).

Dimana sebelumnya diketahui, aksi pengeroyokan dilakukan kepada Budi Nyata yang lebih dikenal dikalangan Wartawan dengan sebutan ( Bunyak ), Pria 43 tahun yang bermukim di Gang Lokasi, Dusun XIII B, Desa Bangunsari, Kecamatan Tanjung-Morawa, Kabupaten Deliserdang, Sumatera Utara itu.

Salah satu wartawan dari media online pada Rabu siang (21/04/21) lalu, saat melaksanakan peliputan penolakan pemakaman jenasah Robert Imanuel Ginting (48), warga Dusun I, Desa Ujung Serdang, Tanjung Morawa pasien yang meninggal dunia di RSU Grand Medistra Lubuk Pakam, yang terduga terpapar Covid-19.

Feri Afrizal ( Metro7 News ) ketua PD IWO Deli Serdang, akan terus kawal proses penanganan kasus ini dikepolisian sampai benar- benar selesai.

” kita kawal terus, sampai mana perkembangan proses kasus ini kedepannya, apalagi rekan kita ini juga tergabung di PW IWO Sumut, Hal ini menjadi perhatian khusus bagi kami PD IWO Deli Serdang yang mana kasus pemukulan ini berada diwilayah kepengurusan kami, Pungkas feri.

untuk memastikan kasus ini berjalan, IWO DS sudah berkoordinasi kepihak kepolisian, untuk saksi saksi dari korban juga sdh cukup, kalau tidak ada halangan dalam waktu dekat proses gelar perkara penetapan tersangka akan dilakukan, sambung nya lagi.

sebelumnya juga, kami apresiasi atas respon cepat pihak kepolisian disini Polsek Tanjung Morawa, yang kemaren sudah melakukan PRESS – REALES mereka siap untuk proses kasus ini, jadi kami akan lihat keseriusan pihak kepolisian untuk menangani kasus ini, sesuai dengan pernyataan mereka kemaren dihadapan rekan rekan media, tutup feri mengakhiri.

Diketahui juga oleh awak media, bunyak (43) saat ini belum dapat beraktivitas normal akibat dari pemukulan yang dilakukan kepada dirinya,

” iya bg, kepala saya terasa sakit sekali akibat pukulan yang kemaren, ini saya masih CT Scan kepala bg, masih menunggu hasil dari RSU Grand Medistra, ujar bunyak saat dikonfirmasi keadaannya kepada awak media.

Akibat penolakan pemakaman jenasah tersebut, akhirnya jenasah Robert Imanuel Ginting ( 48) dikebumikan dipemakaman Covid Desa Sei Rotan Dusun XII Kecamatan Percut Sei Tuan, Kabupaten Deli Serdang, saat itu juga
pungkas.

(Ewi)

Artikulli paraprakHD Buka Festival Panti Asuhan PATANI 2021
Artikulli tjetërWilayah Hukum Polres Kampar Marak Nya Pangkalan Gas LPJ Melon 3 Kilo Yang Bersubsidi Membandel

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.