DSC_0127Batam,Jelajahkepri.com – Kartu Indonesia Pintar ( KIP)  yang selama ini di berikan pada keluarga tidak mampu dan dapat meningkat kesejaterahan bagi anak – anak Indonesia dapat melanjutkan pendidikan terhadap anak Indonesia yang tidak mampu.

DSC_0129Kartu KIP yang di kelurakan sejak Tahun 2004 ini,dapat membantu bagi para keluarga yang tidak mampu dan memberikan kesejaterahan bagi para anak didik yang ingin melanjutkan sekolah dari 6 tahun hingga 21 tahun.

Sejak di keluarkan kartu KIP selama ini, di berikan pada ibu berinisial ( JS) dari 4 anak ini belum dapat di pergunakan untuk kelayakan bagi anak yang bersekolah selama ini.

Sabtu, ( 06/05/17) Berinisial ( JS) Ibu Rumah tangga ini saat di jumpai salah seorang Awak media Jelajahkepri.com ” Kami telah lama mendapatkan kartu KIP, untuk pendidikan anak kami 3 Orang yang saat ini bersekolah di sekolah Negeri Batu aji selekop SD 006 hingga kini belum dapat di pergunakan bagi anak kami, ” Ujarnya.

“kebetulan pernah anak kami di minta oleh pihak wali Kelas agar mereka yang mempunyai kartu KIP di berikan pada wali Kelas untuk di berikan, tp kami sama sekali tidak mendapatkan yang semestinya,” Katanya.

Ibu Rumah tangga yang penghasilannya di bawah rata – rata, dan tidak mempunyai pekerjaan sama sekali merasa kecewa terhadap para program kartu KIP yang selama ini memberikan kemajuan Pada anak didik bangsa Indonesia selama ini.

JS berharapakan  pada pihak pemerintah Kota Batam dapat memberikan kesejaterahan bagi anak mereka yang memerlukan pendidikan yang layak , dan bisa kesejaterahan pendidikan bagi anak mereka yang memerlukan pendidikan saat ini. ( Boy)

 

Artikulli paraprakProyek APBN Millyaran Rupiah tanpa Plang Nama pemenang,di duga ada indikasi permainan pihak pemerintah setempat dengan pengusaha
Artikulli tjetërWadah AMJOI menjual Nama media,pada pihak pengusaha Kota Batam maupun pemerintah Kota batam untuk memgambil uang Tiap bulan

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.