NATUNA, JELAJAHKEPRI.COM – Memasuki hari Ke-14 pengerjaan pembukaan jalan tembus Desa Mampok menuju Desa Air Biru, Kecamatan Jemaja, Kabupaten Kepulauan Anambas, TMMD Ke-106 Wilayah Kodim 0318/Natuna saat ini mencapai 40 persen.
Hal tersebut disampaikan Komandan Kodim (Dandim) 0318/Natuna Letkol Czi. Ferry Kriswardana., S.Sos. M.Tr. (Han) kepada media ini diruang kerjanya, Markas Kodim 0318/Natuna, Jalan Batu Sisir Kecamatan Bunguran Timur, Ranai. Senin, (14/10/2019) petang.
“Panjangnya pembukaan jalan tembus itu kan 2000 meter, dan lebar 9 meter, dan saat ini sudah mencapai 40 persen pengerjaannya”, jelas Dandim Ferry.
Menurut Dandim Ferry, diakuinya dalam pengerjaan pembukaan jalan tembus tersebut terdapat satu titik gunung yang harus dipotong , sehingga memperlambat pengerjaan.
Meski demikian, Ia optimis pengerjaan pembukaan jalan akan selesai sesuai target yang telah ditentukan.
“Saat ini semua alat berat berada di titik itu, saya pastikan semua akan selsai sesuai dengan target kita, titik itu tingginya 90 derajat, kita potong, itu yang buat lama, tapi setelah itu medannya rata, bisa kita kebut”, ungkapnya.
Diketahui sedikitnya 3 alat berat dikerahkan dalam pembukaan jalan tembus Desa Mampok dan Desa Air Biru, meliputi 1 Buldoser, dan 3 Excavator.
Penutupan TMMD Ke-106 wilayah Kodim 0318/Natuna di Kabupaten Kepulauan Anambas, rencananya akan ditutup pada 31 Oktober mendatang.
“Belum tau siapa yang akan nutup nanti, bisa saja itu Danrem 033/WP, atau bisa saja Danlanal Tarempa, yang jelas yang akan nutup dari Komandan TNI, dan yang buka dari Pemerintahan”, Tandas Ferry. (Zal).
