BATAM,JELAJAHKEPRI.com- Berbagai macam barang Ilegal masuk ke Batam dengan cara melalui jalur laut di malam hari.
Selasa, ( 27/12/16) sekitar jam 23.00Wib kapal yang masuk dari pulau karimun melalui pelabuhan tikus jembatan 2 melakukan aktivitas penurunan barang berupa beras dan Mikol Ilegal tanpa dokumen lengkap,yang semalam ini sering di lakukan oleh para pengusaha ilegal.
Modus ini sering terjadi di karnakan adanya kerjasama antar pihak terkait dengan para pengusaha ilegal selama ini.
Hal ini terungkap saat Tim AMJOI mendapatkan Informasi dari masyarakat sekitar lokasi adanya aktivitas di lokasi sedang melakukan aktivitas di jembatan 2 Barelang malam hari.
Kapal yang sedang bersandar di pelabuhan tikus jembatan 2 berkisar 3 kapal, yang sedang beraktifitas untuk menurunan barang Ilegal dengan memakai kren dan di langsir ke mobil truk yang sudah siap di lokasi tersebut.
Dari tinjauan Tim AMJOI, sekitar 4 truk di lokasi untuk penjumputan barang siap melakukan tugas pengantar ketempat-tempat yang telah di tetapkan untuk di antar ke gudang – gudang yang ada di Batam.
Ketika salah seorang pekerjaan berinisial Ir yang sedang melakukan kegiatan di malam hari di tanya oleh Tim AMJOI menyubut ” Ini cuma minuman keras dan beras malaysia saja bang yang kita bawak, pemilik barang ini pak Kwantek pengusaha Karimun, Batam,”Ujarnya.
Kapal yang sedang memuat barang ke truk dengan nomor polisi BP 9461 DE berkisar 5 Ton beras Ilegal tanpa dokumen manives barang.
Di duga aktivitas selama ini, pihak Bea Cukai karimun dan Batam telah melakukan negosasi terhadap pengusaha ilegal ( Kwantek),untuk bisa melancarkan bisnis ilegal tersebut.
Barang Ilegal yang masuk ke Batam tanpa dokumen ( Manives) sekitar puluhan ribu Ton per 2 hari sekali. sehingga Negara telah di rugikan hampir triliunan Rupiah oleh pihak pengusaha ilegal dan pihak kepabeanan Bea cukai Kepri selama ini.
Di duga pihak kepabeanan Bea cukai selama ini terindikasi sebagai sarang koruptor dan Pungli.
Pihak KPK agar dapat audit kantor Kepabean Bea cukai Kepri dan Batam yang selama ini melakukan peluang masuknya barang Ilegal tanpa dokumen ke pulauan Riau.
TIM AMJOI ( HP )