Medan,Jelajahkepri.com – Ketua Pimpinan Generasi Muda (Gema) Dewan Mesjid Indonesia (DMI) Sumatera Utara Ustad Masdar Tambusai, S.Ag angkat bicara dan mendukung sikap tegas Kapolrestabes Medan terhadap para pelaku kejahatan, seperti aksi perampokan yang terjadi di mini market Alfamart Jalan Kapten Batu Sihombing, Kecamatan Percut Sei Tuan.
Menyikapi maraknya aksi kriminal di Kota Medan itu, Ustad Masdar mengharapkan pihak kepolisian Medan dapat segera mengusut tuntas para pelaku-pelaku begal sadis, pelaku perampokan dan pelaku pencurian lainnya yang masih belum tertangkap.
Ia juga berharap agar masyarakat dapat mendukung dan bekerjasama dengan pihak kepolisian dalam memberantas pelaku kejahatan, sehingga aparat dapat bekerja dengan nyaman, aman tanpa ada kritikan dari pihak lain.
“Artinya masyarakat tidak hanya menyerahkan semua laporan kepada pihak kepolisian semata, namun, jika ada informasi-informasi yang harus disampaikan kepada pihak kepolsian, ya silahkan disampaikan, agar tidak ada lagi jatuh korban akibat para pelaku kejahatan,” ungkap Ustad Masdar Tambusai, kepada wartawan, Selasa (3/9).
Masdar juga menyampaikan, terkait peristiwa mengerikan yang terjadi terhadap korban bernama Rizal saat dirinya melintas di Jalan Palang Merah tepatnya di persimpangan Jalan Listrik, yang tanpa tanya para pelaku begal tega membacok dengan kelewang beberapa kali tangan sebelah kanan hingga Rizal warga Jalan Swadaya Medan ini pun tersungkur ke tanah.
Akibatnya, tangan korban nyaris putus. Beruntung sepeda motor N-Max BK 3228 AHW yang dikendarai korban dapat dipertahankannya.
Dalam kondisi bersimbah darah Rizal dilarikan warga ke RS Permata Bunda Jalan SM Raja, Medan, untuk mendapat perawatan medis karena mengalami 5 luka robek di tangan sebelah kanannya dan satu luka robek di punggung akibat dibacok pelaku begal.
Masdar Tambusai berharap kepada pihak kepolisian agar segera menangkap para pelaku kejahatan.
“Kami siap mendukung pihak kepolisian dalam memberantas para pelaku kejahatan khususnya di Kota Medan,” tegas Masdar.
