PEKANBARU – Ansori Tanpa Pernah Berhubungan dengan yang nama nya Ari mengaku sebagai supervisor tersebut tiba-tiba datang ke rumah konsumen Ansori yang berprofesi sebagai wartawan tersebut, padahal belum pernah menghubungi Wartawan Tersebut untuk memberitahu kalau Ari akan datang ke rumah Wartawan itu karena dari salah satu kelima orang itu kan ada nomor handphone saya jelas Ansori. kalau niat mereka baik harusnya mereka hubungi saya terlebih dahulu apakah boleh mereka mendatangi rumah saya atau tidak atau setidaknya memberitahu kalau mereka mau datang untuk membahas persoalan yang sudah terjadi Tersebut jelas Ansori kepada awak media.(18/05/2021)
Ari Dengan mengajak kawan-kawan nya seperti layak nya orang yang hendak melakukan niat kejahatan menggunakan mobil sejenis kijang warna putih susu mendadak mendatangi rumah wartawan dan kantor perwakilan Kepala BMOnline.com berjumlah 5 orang laki-laki berbadan tegap namun dari salah satu kelima orang tersebut yang di ketahui bernama Ari sebagai supervisor dari Dealer Honda itu malah mengeluarkan bahan tidak enak dengan mengatakan apabila tidak kamu klarifikasi berita nya, maka saya akan menempuh jalur hukum atau mau melaporkan Wartawan nya.
Ansori sebagai konsumen yang berprofesi sebagai wartawan tersebut menjawab ancaman nya itu.” saya akan lakukan klarifikasi apabila janji dari salah satu oknum bernama Herman alias Anto sebagai sales dari Dealer Honda tempat bapak berkerja itu sudah di tepatnya jelas’ seorang wartawan itu karena saya sudah kecewa dan malu akibat dari itu saya merasa di bohongi nya .
Namu malah Semakin keras suara dari Ari sebagai supervisor dari dealer Honda Tersebut.”akan melaporkan wartawan dan setelah dia keluar dari rumah korban dengan raut wajah emosional dan mengatakan silakan kamu berita kan jelas Ari Kepada wartawan tersebut gak masalah buat saya jelas nya mengaku sebagai supervisor tersebut.
Ockta Riady,S.H, Ketua advokasi/pembelaan wartawan PWI PUSAT. Akat bicara terkait dengan apa yang di sampaikan saudara Ari salah satu supervisor dari Dealer Honda Yang beralamat di jalan durian pekanbaru tersebut .
Ockta Riady,S.H Ketua advokasi wartawan pusat sangat menyayangkan sikap dari pihak Dealer Honda Tersebut Ketua advokasi wartawan pusat Ockta Riady,S.H menjelaskan Bahwa jika tidak puas dengan pemberitaan sebuah media lakukan hak jawab atau hak koreksi dan lebih bagus nya lagi dengan Secara tertulis jelas ketua advokasi wartawan se Indonesia itu kepada awak media tersebut.”bukan dengan jalan melakukan pengancaman atau mendatangi rumah wartawan dan memarahi wartawan tersebut jelas nya. Gunakan UU no 40 Tahun 1999 dan mari kita sesama memahami UU PERS yang sudah mengatur dan sudah di akui negara’ bahkan sudah berbadan hukum yang sah jelas Ketua Advokasi Wartawan pusat tersebut kepada awak media melalui via ponsel dan pesan singkat WhatsApp beliau.
Kita ini Media adalah wahana untuk menyampaikan informasi publik melalui teknologi informasi media online dan cetak baikpun juga Media televisi dan radio serta tabloid lainnya dan kita Media ini gunakan untuk melakukan kontrol sosial terhadap kegiatan dari berbagai macam instansi serta para pengusaha yang patut kita pertanyakan bahkan Media ini adalah pilar ke empat di Indonesia jelas Ockta Riady.S.H, kepada awak media.
