BP Batam -Jumlah warga yang telah mendaftar program Rempang Eco-City sebanyak 387 Kepala Keluarga (KK).
Dengan rincian, 220 KK berasal dari Kelurahan Sembulang dan 167 KK lainnya merupakan warga Kelurahan Rempang Cate.
BP Batam melalui Kepala Biro Humas Promosi dan Protokol, Ariastuty Sirait memprediksi, jumlah tersebut akan terus bertambah. Seiring dengan sosialisasi yang terus berlangsung hingga saat ini.
“Untuk jumlah warga yang telah berkonsultasi sebanyak 586 KK. Kita berharap, angka ini bisa terus meningkat seiring dengan telah dimulainya pembangunan tahap awal empat rumah contoh untuk warga yang terdampak pengembangan Rempang,” ujar Ariastuty, Selasa (16/1/2024).
Ia tak menampik bahwa hampir sebagian besar warga Rempang mulai mendukung realisasi proyek yang masuk dalam daftar Program Strategis Nasional tersebut.
Tentunya hal ini juga tak terlepas dari komitmen BP Batam yang memprioritaskan pemenuhan hak-hak warga Rempang.
“Semoga pembangunan rumah atau hunian baru bisa selesai sesuai target, jadi tidak ada lagi keraguan dari warga. Karena tujuan pemerintah untuk menyejahterakan masyarakatnya,” tambah Ariastuty.
Ia juga menyampaikan, sebanyak 94 KK telah menempati hunian sementara.
“BP Batam akan terus memfasilitasi pergeseran terhadap warga secara maksimal,” pungkasnya. (*)