Bintan,Jelajahkepri.com – Desa Toapaya Selatan dan Kelurahan Toapaya Asri Kabupaten Bintan berhasil meraih Juara III Lomba Desa Tingkat Nasional Regional Wilayah 3 Sumatera Tahun 2017.

” Alhamdulillah Desa Toapaya Selatan dan Kelurahan Toapaya Asri Juara III Nasional , saat diumumkan dalam acara Temu Karya Nasional dalam rangka Evaluasi Perkembangan Desa/Kelurahan Tahun 2017 di Hotel Mercure Convention, Jakarta,” ujar Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa Kabupaten Bintan , Ronny Kartika melalui telepon selulernya , Kamis (17/8).

Sementara itu, Bupati Bintan H Apri Sujadi, S.Sos mengatakan bahwa hal ini merupakan suatu bentuk prestasi dan harus dijadikan masukan bagi seluruh Desa/Kelurahan di Kabupaten Bintan, agar melakukan upaya penyelenggaraan dan pelayanan Pemerintahan Desa/Kelurahan kepada masyarakat dengan sebaik-baiknya. Disamping itu, dirinya juga mengingatkan agar pelaksanaan prinsip tata pemerintahan desa/kelurahan yang bersih harus terus dikedepankan agar masyarakat benar-benar merasakan kehadiran Pemerintah.

Dan menanggapi pemberitaan Media Massa beberapa waktu lalu, dimana proses Kepala Desa Malang Rapat dan Kepala Desa Penaga telah dibawa ke jalur hukum, dirinya menegaskan untuk secepatnya membahas pengganti Kepala Desa tersebut, hal ini dikarenakan dirinya menginginkan agar pelayanan masyarakat tetap berjalan sebagaimana mestinya.

” Kita harus menghormati proses hukum yang berlaku, maka laksanakan tata pemerintahan Desa/kelurahan dengan sebaik-baiknya, lakukan pelayanan kepada masyarakat . Pemerintah Daerah juga akan secepatnya mencari pengganti kedua Kepala Desa tersebut, agar pelayanan kepada masyarakat tetap berjalan sebagaimana mestinya ” ujarnya seusai Upacara HUT Kemerdekaan RI .(Red/Hms)

Artikulli paraprakBommen Hutagalung Dilantik Menjadi Anggota DPRD Kota Batam
Artikulli tjetërGuyuran Hujan deras ,Penurunan Bendara Merah Putih tetap di Laksanakan

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.