Batam,Jelajahkepri.com – Ketua DPRD Kota Batam , Putra Yustisi Respati dalam acara penyambutan sebagai Ketua DPRD Kota Bata. yang penuh dengan kata-kata bijak disambut dengan banyak tepuk tangan. Kepada para seniornya , yaitu anggota DPRD Kota Batam masa bakti Tahun 2014-2019
Ia mengucapkan bahwa dengan sebagai Ketua saya akan melaksanakan tugas dan pengabdian juga kerjasama anggota DPRD Kota Batam masa jabatan Tahun 2014-2019 , terkirim doa dimanapun berada diberi amanah untuk mengabdi selanjutnya.” Percayalah bahwa itu yang terbaik dan menjadi ketetapan oleh Yang Kuasa “.katanya.
Begini kata-kata indah yang ia utarakan dalam sambutannya; ” kalau ingin menangkap ayam jangan dikejar ayamnya justru kita akan lelah sendiri sedangkan ayam kan semakin jauh,berilah ia makanan maka ia akan datang sendiri ”
Menurutnya begitu jugalah dengan rezeki, sehingga kita diajak untuk melangkah dengan baik tetapi jangan terlalu kencang untuk mengejar apalagi ngotot ,tetapi hendaknya kita keluarkan sedekah Insya allah rezki akan datang menghampiri.
Selanjutnya ia ucapkan dalam sambutannya tersebut ,.kalau ingin memelihara kupu-kupu jangan tangkap kupunya pasti dia akan terbang,tetapi tanamlah bunga maka kupu-kupunya pasti akan datang sendiri.Hal ini ia contohkan dengan kehidupan yaitu,ketika kita ingin menginginkan kebahagian dan keberuntungan maka kita diajak untuk tanamkan kebaikan demi kebaikan kejujuran demi kejujuruan maka kebahagiaan dan keberuntungan akan datang.
Oleh karena itu sambungnya,selagi masih diberi hidup dan amanah mari kita membangun taman-taman bunga yaitu bunga kebajikan dan kejujuran.sebab,sehebat apapun kita diatas sazadah kita bersujud,secantik apapun kita kain putih juga yang akan membalut tubuh , sekaya apapun kita tidak akan pernah dibawa menghadap ilahi , segagah apapun kita pada ahirnya diusung juga ,sebanyak apapun teman kita pasti akan pergi seorang diri suatu saat nanti.
Tak lupa ia mengucapkan ,ucapan selamat kepada anggota DPRD KOta Batam masa bakti Tahun 2019-2024.Dimana karya bakti,janji dan pengabdian ditunggu oleh masyarakat.
(Rd/08)
