unduhan

Tanjung Pinang, Jelajahkepri.com-Akibat  naiknya pemberitaan terkait pembayaran iklan benner dan galeri foto yang tidak terbayar pihak humas DPRD pemprov Kepri di tahun 2016 pada para media cetak maupun online hingga kini.

Hamidi, sekwan DPRD pemprov Kepri memberikan pesan singkat pada pimpinan redaksi jelajahkepri.com melalui WA, ” Saya tidak akan bayar, kalau kamu mau naikan pemberitaan lagi,makin tak ku bayar.” ujarnya.

Hamidi, sekwan DPRD Kepri yang mempunyai pendidikan tinggi dan pemimpin, menyampaikan pesan singkat terhadap pimpinan redaksi www.jelajahkepri.com, ” Nanti saya lapor kamu macam metro pakambaru kepolisian,di kantor ini juga ada mantan wartawan, jadi dia tau etika dan ketentuan jurnalistik,” katanya melalui pesan singkat WA.

Menurut informasi yang di dapat, Hamidi selaku sekwan DPRD pemprov Kepri  membayar iklan ucapan tembak melalui pentransferan pada media yang dianggap dekat dengan beliau,tanpa ada permohonan untuk di naikan.

Hamidi dengan lantang mengatakan pesan singkat pada pimpinan redaksi,” itukan saya bayar pakai uang saya sendiri bukan uang dari kantor, suka saya lah bayarnya,” Pungkasnya.

Hal ini membuat pertanyaan besar bagi para media, selaku seorang sekwan yang selama ini membayar dana melalui transfer Rekening pribadi untuk pembayaran iklan ucapan di salah salah satu media online.

Hamidi sekwan DPRD pemprov Kepri selama ini di duga penggelapan uang negara untuk kepentingan  pribadi.

Pihak Kejari Kepri  di minta untuk  mengaudit dana anggaran tahun 2016 yang selama ini tidak sesuai dengan kegiatan dan Kegunaan  yang di tetapkan dalam pembahasan  anggaran daerah ( PAD)  Tahun 2015-2016.( Red)

 

Artikulli paraprakAnggota DPRD kota batam terjaring razian oleh pihak BNNP Kepri
Artikulli tjetërBatam Kota sebagai kota judi,Kapolda Kepri Tutup Mata

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.